6 Penyakit yang Mengintai dari Kebiasaan Minum Es Teh Manis

Hidupsehat - Di cuaca yang sangat panas seperti sekarang ini, tak sedikit orang yang berusaha menyegarkan diri dengan minum es teh manis. Minuman ini memang jadi favorit banyak orang. Akan tetapi, walaupun terasa menyegarkan, minuman ini gak baik dikonsumsi terlalu sering, apalagi setiap hari.Tahukah kamu bahwa terlalu sering minum es teh manis bisa membawa risiko kesehatan yang gak bisa diabaikan? Kebiasaan ini ternyata bisa memicu berbagai penyakit yang serius, lho. Dari diabetes hingga gangguan pencernaan, efek buruknya bisa mengejutkan. Yuk, simak risiko penyakit yang bisa muncul akibat konsumsi berlebihan minum es teh. - SahabatQQ

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

1. Diabetes tipe 2

Es teh manis memang menyegarkan, tapi kadar gula di dalamnya bisa memicu diabetes tipe 2. Gula tambahan yang terkandung dalam es teh manis meningkatkan kadar glukosa dalam darah, yang bisa menyebabkan resistansi insulin. Resistansi insulin ini menjadi awal mula berkembangnya diabetes tipe 2. Terlalu banyak asupan gula tambahan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit diabetes secara signifikan.Minum es teh manis secara rutin berarti kamu juga mengonsumsi gula dalam jumlah yang besar. Apalagi, jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup, tubuh tidak bisa membakar semua kalori yang berasal dari gula tersebut. Akibatnya, gula menumpuk dalam darah dan memicu masalah kesehatan serius, termasuk diabetes.                


2. Obesitas

Selain diabetes, kebiasaan minum es teh manis juga berpotensi membuat berat badanmu naik drastis. Gula dalam es teh manis adalah sumber kalori kosong, artinya tidak memberi nutrisi penting bagi tubuh tapi tetap menambah kalori harian. Konsumsi minuman yang mengandung gula seperti es teh manis sangat berkontribusi pada peningkatan berat badan dan obesitas.Obesitas dapat membuka pintu untuk berbagai penyakit serius, termasuk penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan stroke. Oleh karena itu, jika kamu sedang berusaha menjaga atau menurunkan berat badan, mengurangi atau menghindari es teh manis adalah langkah yang bijak. Dengan memilih minuman yang lebih sehat, kamu tidak hanya menjaga berat badan, tetapi juga melindungi kesehatan jantungmu.


3. Kerusakan gigi

Gula yang terkandung dalam es teh manis bukan hanya berbahaya bagi tubuh, tapi juga bagi gigi. Gula bisa menjadi makanan bagi bakteri dalam mulut, yang kemudian menghasilkan asam yang merusak enamel gigi. Jika dibiarkan, kerusakan gigi bisa berkembang menjadi gigi berlubang, infeksi gigi, dan masalah gigi lainnya.Konsumsi minuman manis yang berlebihan adalah salah satu penyebab utama masalah gigi pada banyak orang. Minum es teh manis secara rutin berarti kamu juga memberi lebih banyak waktu bagi gula untuk menempel pada gigi, terutama jika kamu tidak segera membersihkan mulut setelah minum. Akibatnya, risiko terkena gigi berlubang dan penyakit gusi meningkat.


4. Batu ginjal

Es teh manis mungkin tampak seperti pilihan yang aman dibandingkan dengan minuman berkarbonasi, tapi tahukah kamu bahwa es teh manis mengandung oksalat yang cukup tinggi? Medical News Today melaporkan bahwa oksalat adalah zat kimia yang dapat membentuk kristal di ginjal, terutama jika kamu tidak cukup minum air putih. Akibatnya, risiko terbentuknya batu ginjal bisa meningkat.Batu ginjal adalah kondisi yang sangat menyakitkan dan seringkali memerlukan tindakan medis untuk mengatasinya. Minum es teh manis secara rutin tanpa diimbangi konsumsi air putih yang cukup hanya akan memperburuk risiko ini. Jadi pertimbangkan lagi, ya.


5. Penyakit jantung

Konsumsi gula berlebih, termasuk dari es teh manis, tidak hanya berdampak pada berat badan, tetapi juga kesehatan jantung. Gula tambahan dapat meningkatkan kadar lemak jahat (LDL) dalam darah serta menurunkan kadar lemak baik (HDL), yang pada akhirnya memperburuk kesehatan jantungmu. Dilansir Healthline, orang yang mengonsumsi gula dalam jumlah besar setiap harinya memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi gula dalam jumlah terbatas.Bukan hanya itu, konsumsi gula yang berlebihan juga dapat menyebabkan peradangan kronis dalam tubuh. Peradangan ini menjadi salah satu faktor risiko utama untuk penyakit kardiovaskular yang serius. Ketika tubuh terus-menerus terpapar kadar gula tinggi, sistem imun dapat terganggu dan memicu respons peradangan.

Baca Juga : 5 Rempah Ajaib untuk Meredakan Nyeri Sendi akibat Peradangan 

6. Asam urat

Konsumsi gula berlebih juga berkaitan dengan meningkatnya kadar asam urat dalam darah. Fruktosa, salah satu jenis gula yang sering digunakan dalam minuman manis, termasuk es teh manis, dapat memicu peningkatan produksi asam urat.Asam urat yang tinggi dapat menumpuk di sendi, menyebabkan rasa sakit yang dikenal sebagai encok. Peningkatan kadar asam urat akibat konsumsi minuman manis adalah salah satu penyebab umum terjadinya serangan asam urat. Bagi kamu yang sudah memiliki riwayat asam urat, mengurangi atau bahkan menghindari es teh manis bisa membantu mencegah kambuhnya gejala yang menyakitkan tersebut.Es teh manis memang terasa nikmat dan menyegarkan, terutama di tengah cuaca panas. Namun, konsumsi berlebihan bisa membawa dampak serius bagi kesehatanmu. Sebagai alternatif, kamu bisa mencoba teh tanpa gula atau menambahkan sedikit madu sebagai pemanis alami. Namun yang terbaik tetaplah minum air putih. Jadi, kamu harus bijak dalam memilih minuman untuk menjaga tubuh tetap sehat dan bugar. - DominoQQ

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Efek Begadang pada Wajah, Salah Satunya Bikin Keriput

5 Makanan yang Gak Boleh Dikonsumsi Bareng Kopi, Kenapa?

6 Manfaat Buah Duku untuk Ibu Hamil