8 Cara Sederhana Ini Dapat Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
HaloDokter88 - Di tengah pandemi COVID-19 saat ini, menjaga kebersihan dan jarak sosial menjadi hal yang penting untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Membiasakan diri dengan gaya hidup sehat setidaknya dapat menjadi salah satu langkah preventif untuk melindungi diri dari persebaran virus.
Daya tahan tubuh menjadi aspek penting untuk kita jaga agar tidak mudah terserang berbagai jenis penyakit. Dilansir dari Healthline dan Backfit Health, berikut ini langkah sederhana yang bisa kita terapkan di rumah untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
1. Mengonsumsi produk makanan nabati
Tentu kita sudah tidak asing lagi dengan makanan nabati. Contoh makanan nabati seperti buah-buahan, sayur-mayur, biji-bijian, dan kacang-kacangan yang kaya nutrisi dan antioksidan dapat menangkal patogen berbahaya.
Dilansir dari Healthline, serat yang terkandung dalam makanan nabati akan memberi makan mikrobioma atau bakteri sehat di usus. Jika mikrobioma usus kuat maka dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah patogen masuk melalui saluran pencernaan.
2. Makan makanan fermentasi
Makanan fermentasi memiliki kandungan akan bakteri baik yang disebut probiotik yang mengisi saluran pencernaan. Yogurt merupakan salah satu makanan kaya probiotik yang dapat kita konsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 152 orang terinfeksi rhinovirus, selama 28 hari mereka yang diberi tambahan probiotik bifidobacterium animalis memiliki tanggapan positif terhadap kekebalan tubuh dan tingkat virus lebih rendah dalam lendir hidung mereka.SahabatQQ
3. Mengonsumsi makanan lemak sehat
Kita dapat menemukan kandungan lemak sehat dalam salmon atau minyak zaitun. Kedua makanan tersebut dipercaya dapat meningkatkan respon daya tahan tubuh terhadap patogen dengan pengurangan peradangan.
Minyak zaitun yang memiliki sifat anti-inflamasi dapat membantu tubuh melawan bakteri dan virus berbahaya. Selain itu dapat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
4. Kurangi gula
Mengurangi asupan gula dapat meminimalisir peradangan dan membantu menurunkan berat badan sehingga baik untuk kesehatan. Setidaknya kita harus mengurangi asupan gula hingga 5 persen dari kalori harian.
Mengingat gula menyumbang kemungkinan besar terhadap risiko obesitas dan dampak kurang baik terhadap sistem daya tahan tubuh, jadi ada baiknya pastikan gula tidak berlebihan sebelum mengonsumsinya. Budaya hidup sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dapat dimulai dengan langkah sederhana mengurangi konsumsi gula.
5. Memastikan tubuh tetap terhidrasi
Perlu diingat bahwa hidrasi tidak selalu dikaitkan dengan perlindungan tubuh terhadap kuman atau virus. Akan tetapi dengan mencegah dehidrasi memberi manfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.
Untuk mencegah dehidrasi, kita dapat minum cukup cairan setiap hari. Air yang dianjurkan yaitu tidak ada penambahan gula dan bebas kalori.
Sebagai pedoman umum, kita harus minum ketika dahaga datang dan berhenti minum jika dirasa sudah tidak haus. Seseorang mungkin akan membutuhkan banyak cairan jika tengah berolahraga intens, hidup di iklim panas, atau bekerja di luar.
6. Tidur yang cukup
Aktivitas tidur dan daya tahan tubuh memiliki kaitan erat. Fakta mengatakan bahwa kualitas tidur yang tidak baik akan memberi dampak kurang baik yaitu rentan terhadap penyakit.
Orang dewasa dianjurkan memiliki jam tidur selama 7 jam, sementara remaja membutuhkan 8 sampai 10 jam, sedangkan anak-anak termasuk bayi membutuhkan tidur hingga 14 jam. Tidur di ruangan yang lebih gelap, menggunakan masker tidur, dan tidur sesuai jadwal setiap malam dapat diterapkan untuk tidur yang lebih berkualitas.Agen Domino99
7. Olahraga ringan
Studi menunjukkan satu sesi olahraga ringan dapat meningkatkan efektivitas vaksin pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang terganggu.
Olahraga teratur dan ringan dapat mengurangi peradangan dan membantu sel-sel daya tahan tubuh beregenerasi secara teratur. Kita dapat melakukan aktivitas olahraga ringan seperti bersepeda, jogging, berenang, dan jalan cepat. Setidaknya kita harus melakukan aktivitas olahraga ringan selama 150 menit per minggu.
8. Jangan biarkan stres mengganggu
Stres dan kecemasan adalah dua hal yang harus dihindari untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Secara khusus stres dari segi psikologis yang berkepanjangan menekan respon imun khususnya pada anak-anak.
Selain itu, stres berkepanjangan dapat meningkatkan peradangan dan mempengaruhi fungsi sel imun. Kita dapat melakukan aktivitas yoga, meditasi, dan praktik lain berkaitan dengan pengelolaan stress untuk memanajemen stres yang tidak baik bagi kesehatan.
Melakukan perubahan gaya hidup yang lebih baik dapat memberi kontribusi positif terhadap kesehatan. Salah satunya dengan mengikuti 8 cara di atas ya!
1. Mengonsumsi produk makanan nabati
Tentu kita sudah tidak asing lagi dengan makanan nabati. Contoh makanan nabati seperti buah-buahan, sayur-mayur, biji-bijian, dan kacang-kacangan yang kaya nutrisi dan antioksidan dapat menangkal patogen berbahaya.
Dilansir dari Healthline, serat yang terkandung dalam makanan nabati akan memberi makan mikrobioma atau bakteri sehat di usus. Jika mikrobioma usus kuat maka dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah patogen masuk melalui saluran pencernaan.
2. Makan makanan fermentasi
Makanan fermentasi memiliki kandungan akan bakteri baik yang disebut probiotik yang mengisi saluran pencernaan. Yogurt merupakan salah satu makanan kaya probiotik yang dapat kita konsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 152 orang terinfeksi rhinovirus, selama 28 hari mereka yang diberi tambahan probiotik bifidobacterium animalis memiliki tanggapan positif terhadap kekebalan tubuh dan tingkat virus lebih rendah dalam lendir hidung mereka.SahabatQQ
3. Mengonsumsi makanan lemak sehat
Kita dapat menemukan kandungan lemak sehat dalam salmon atau minyak zaitun. Kedua makanan tersebut dipercaya dapat meningkatkan respon daya tahan tubuh terhadap patogen dengan pengurangan peradangan.
Minyak zaitun yang memiliki sifat anti-inflamasi dapat membantu tubuh melawan bakteri dan virus berbahaya. Selain itu dapat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
4. Kurangi gula
Mengingat gula menyumbang kemungkinan besar terhadap risiko obesitas dan dampak kurang baik terhadap sistem daya tahan tubuh, jadi ada baiknya pastikan gula tidak berlebihan sebelum mengonsumsinya. Budaya hidup sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh dapat dimulai dengan langkah sederhana mengurangi konsumsi gula.
5. Memastikan tubuh tetap terhidrasi
Perlu diingat bahwa hidrasi tidak selalu dikaitkan dengan perlindungan tubuh terhadap kuman atau virus. Akan tetapi dengan mencegah dehidrasi memberi manfaat bagi kesehatan secara keseluruhan.
Untuk mencegah dehidrasi, kita dapat minum cukup cairan setiap hari. Air yang dianjurkan yaitu tidak ada penambahan gula dan bebas kalori.
Sebagai pedoman umum, kita harus minum ketika dahaga datang dan berhenti minum jika dirasa sudah tidak haus. Seseorang mungkin akan membutuhkan banyak cairan jika tengah berolahraga intens, hidup di iklim panas, atau bekerja di luar.
6. Tidur yang cukup
Aktivitas tidur dan daya tahan tubuh memiliki kaitan erat. Fakta mengatakan bahwa kualitas tidur yang tidak baik akan memberi dampak kurang baik yaitu rentan terhadap penyakit.
Orang dewasa dianjurkan memiliki jam tidur selama 7 jam, sementara remaja membutuhkan 8 sampai 10 jam, sedangkan anak-anak termasuk bayi membutuhkan tidur hingga 14 jam. Tidur di ruangan yang lebih gelap, menggunakan masker tidur, dan tidur sesuai jadwal setiap malam dapat diterapkan untuk tidur yang lebih berkualitas.Agen Domino99
7. Olahraga ringan
Studi menunjukkan satu sesi olahraga ringan dapat meningkatkan efektivitas vaksin pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang terganggu.
Olahraga teratur dan ringan dapat mengurangi peradangan dan membantu sel-sel daya tahan tubuh beregenerasi secara teratur. Kita dapat melakukan aktivitas olahraga ringan seperti bersepeda, jogging, berenang, dan jalan cepat. Setidaknya kita harus melakukan aktivitas olahraga ringan selama 150 menit per minggu.
8. Jangan biarkan stres mengganggu
Stres dan kecemasan adalah dua hal yang harus dihindari untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Secara khusus stres dari segi psikologis yang berkepanjangan menekan respon imun khususnya pada anak-anak.
Selain itu, stres berkepanjangan dapat meningkatkan peradangan dan mempengaruhi fungsi sel imun. Kita dapat melakukan aktivitas yoga, meditasi, dan praktik lain berkaitan dengan pengelolaan stress untuk memanajemen stres yang tidak baik bagi kesehatan.
Melakukan perubahan gaya hidup yang lebih baik dapat memberi kontribusi positif terhadap kesehatan. Salah satunya dengan mengikuti 8 cara di atas ya!
Komentar
Posting Komentar