Bercanda Yang Berbahaya bagi Perkembangan Bayi
Setiap orangtua menginginkan kebahagiaan untuk buah hatinya. Karenanya, tawa canda si kecil menjadi hal berharga dalam keluarga. Untuk itu, sebisa mungkin orangtua melakukan segala cara untuk membahagiakan sang anak, termasuk bermain dan bercanda dengan buah hati.
Namun, orangtua tidak menyadari bahwa sebagian tindakan lucu yang dilakukan bisa berdampak negatif bagi kesehatan bayi. Deretan bercanda fisik berikut sebaiknya dihindari saat bermain dengan bayi karena berisiko membahayakan tumbuh kembangnya.klik
1. Mengayunkan tubuh bayi ke udara
Bercanda dengan melempar bayi ke udara bisa mengundang tawa si kecil. Namun, hal ini berbahaya terutama jika dilakukan pada bayi berusia di bawah dua tahun. Dilansir What to Expect, bayi memiliki otot leher yang lemah dan otak yang belum sepenuhnya berkembang. Selain itu, risiko jatuh juga cukup besar ketika orangtua gagal menangkap bayi.
Bercanda seperti ini harus dihindari karena berisiko menimbulkan cedera serius pada leher dan kepala bayi jika tidak dilakukan dengan benar. Sebagai gantinya, cobalah bermain dengan mainan lembut atau menyanyikan lagu yang riang gembira untuk menghiburnya.
2. Mengguncang tubuh bayi dengan keras
Selain melemparkan tubuh si kecil ke udara, mengguncang tubuhnya juga berbahaya bagi perkembangan dan keselamatan buah hati. Sebab, ini bisa memicu shaken baby syndrome atau sindrom bayi terguncang.
Dilansir Cleveland Clinic, shaken baby syndrome umumnya terjadi ketika tubuh bayi terguncang keras. Kondisi tersebut dapat berisiko menimbulkan pembengkakan hingga perdarahan pada otak bayi yang bisa mengarah pada kerusakan otak, disabilitas permanen, dan kematian.
3. Menggelitik si kecil dengan berlebihan
Untuk mengundang tawa sang buah hati, banyak orangtua bercanda dengan menggelitik bayinya. Namun hal ini gak dianjurkan untuk dilakukan secara berlebihan karena dapat memicu sakit dada dan perut pada bayi.
“Menggelitik berdampak negatif pada tubuh anak. Menggelitik terlalu kuat, khususnya di area sensitif, seperti leher atau selangkangan dapat menyebabkan rasa sakit, trauma, bahkan kesulitan napas," ucap Dr. Jagdish Kathwater, konsultan neonatologis dan dokter anak di Rumah Sakit Ibu dan Anak Pune, India, melalui The Indian Express.
Selain itu, ketika digelitik, bayi tidak berdaya dan tidak dapat mengungkapkan apakah dia suka atau tidak. Dengan demikian, bayi akan merasa tidak nyaman meski terlihat tertawa riang gembira.
4. Mengagetkan bayi
Mengagetkan bayi juga dapat memiliki dampak negatif pada perkembangannya. Bayi yang sering kali terkejut atau takut dapat mengalami masalah kesehatan dan perkembangan emosional.
Terlalu banyak mengagetkan bayi dapat menyebabkan gangguan tidur, gangguan pada sistem pencernaan, dan membuatnya cemas.SahabatQQ Hal ini juga dapat mempengaruhi kepercayaan diri dan rasa aman bayi, yang penting bagi perkembangan emosionalnya.
5. Mengangkat bayi dengan menarik tangannya
Mengangkat si kecil hanya dengan tangannya dapat menyebabkan beberapa bahaya bagi perkembangannya. Sebab, tulang dan otot si kecil masih lemah sehingga rentan terhadap cedera. Mengangkat tangan anak dengan kasar atau memutar tangan mereka dapat menyebabkan cedera pada sendi, otot, atau tulang mereka.
Menurut keterangan Augustine Omoigberale, profesor pediatrik di Universitas Benin Nigeria melalui Punch,Agen Domino99 Dan Poker Terpecaya anak yang kerap ditarik lengannya berisiko besar mengalami nursemaid's elbow atau cedera yang terjadi ketika tulang di siku anak keluar dari tempatnya karena tarikan atau putaran tangan secara tiba-tiba.
Menghibur bayi dengan bercanda mungkin terasa menyenangkan, tapi ingatlah untuk selalu memprioritaskan keselamatan buah hati. Pastikan untuk memperhatikan tanda-tanda ketidaknyamanannya pada si kecil saat bermain. Dengan bercanda secara bijaksana, orangtua bisa menciptakan momen bahagia yang aman bagi si kecil.hidupsehat
~ Jayasahabat.net ~
Komentar
Posting Komentar