Membahayakan Kesehatan, Ini 5 Efek Negatifnya Kalau Sering Marah
BlogSehat - Bisa dibilang bahwa marah merupakan salah satu emosi yang wajar untuk dimiliki setiap orang. Dan meluapkan marah pun juga perlu untuk menjaga kesehatan mental agar tidak tertekan dan memendam emosi terlalu banyak. Tapi kalau terlalu sering marah dan selalu mengikuti emosi juga gak bakalan baik, tak peduli apakah kamu masih berusia muda atau tua sekalipun.
Sering marah bisa berisiko terkena serangan jantung, stres, dan daya tubuh menurun. Karena percaya atau tidak, emosional yang tidak stabil juga dapat mempengaruhi kesehatan secara perlahan-lahan. Kalau mau tahu lebih jelasnya bisa simak lima poin dalam pembahasan ini.
1. Memancing timbulnya stres dan depresi
Mungkin belum banyak yang mengetahui ini bahwa emosional seseorang bisa mempengaruhi kesehatan dirinya terutama pada kesehatan mental. Dim ana orang yang tidak bisa mengendalikan emosionalnya dan sering marah sebenarnya bisa memancing timbulnya stres atau depresi, dan biasanya baru terlihat efeknya dalam jangka panjang.
Mau itu marah yang diluapkan ataupun marah yang ditahan, dua-duanya sangat berbahaya dan bisa membuat seseorang terkena depresi. Jadi kalau bisa belajarlah mengontrol amarah, jangan mudah terpancing amarah, dan berdamailah dengan perasaan marah karena jika berlebihan malah buruk untuk dirimu sendiri.
2. Risiko terkena penyakit jantung jadi lebih tinggi
Ketika marah, biasanya membuat detak jantung berubah lebih cepat dan tekanan darah naik. Nah inilah yang membahayakan kalau sering-sering marah. Yang mana risiko terkena penyakit jantung jadi lebih tinggi dan penyakit lainnya yang berkaitan.
Kemarahan yang terlalu sering atau tak terkontrol memicu perubahan fisiologis yang mempengaruhi darahmu yang dapat menyebabkan serangan jantung, yang mana akan semakin berbahaya untuk orang tua. Makanya mulai dari sekarang daripada sering-sering marah, lebih baik langsung bicarakan saja dengan orang yang membuatmu marah dan selesaikan masalah dengan bijak.SahabatQQ
3. Meningkatkan kecemasan pada diri sendiri
Sering marah dan meluapkan emosi negatif dengan cara yang buruk sangat berbahaya untuk kamu yang mempunyai gangguan kecemasan. Karena jadinya tidak bisa berpikir lurus dan mengikuti emosi yang bisa berujung pada tindakan ekstrim.
Terlalu sering marah bisa meningkatkan kecemasanmu yang akibatnya membuatmu jadi lebih sensitif, mudah khawatir, overthinking, ketakutan berlebihan dan hal-hal lainnya yang buruk bagi psikologis. Mungkin marah itu kelihatannya sepele, tapi efeknya bisa sangat buruk jika terlalu sering terjadi apalagi jika yang mengalaminya adalah orang yang memiliki kondisi mental tak stabil.
4. Bisa terkena stroke
Selain penyakit jantung, sering marah juga bahaya untuk kesehatanmu karena bisa memicu penyakit parah lainnya seperti stroke. Hal ini akibat bekuan darah ke otak, yang mana aliran darah di dalam otak jadi naik ketika seseorang marah, apalagi kalau marahnya sampai meledak-ledak.
Jadi bagi kamu yang gak mau terkena stroke karena sering banget marah-marah, cobalah untuk mengubah luapan marahmu ke hal yang lebih positif. Jangan sampai meledak-ledak, melainkan hadapi dengan tenang dan tariklah napas dalam-dalam ketika amarahmu berada di puncak.
5. Kekebalan tubuhmu jadi menurun karena emosi yang tinggi
Kamu jadi lebih mudah sakit karena peranan emosional dalam diri kita memang besar. Tubuh pun terkena dampaknya yang mana jadi lebih rentan ketika dilanda emosi yang tak stabil dan meledak-ledak.Agen Domino99
Jadi kalau gak mau punya tubuh yang lemah maka kamu pun juga harus pandai mengelola emosi. Alih-alih meluapkan marah dengan serampangan, akan lebih baik jika dapat mengekspresikannya dengan cara yang lebih aman. Seperti olahraga, kegiatan positif, atau makan makanan sehat sampai rasa marah itu tersalurkan. Daripada merugikan diri sendiri lebih baik seperti ini, kan.
Marah itu memang kelihatannya sepele, tapi kalau gak dikendalikan dan berlebihan bisa-bisa dirimu sendirilah yang rugi karena sering marah ternyata bisa membahayakan kesehatan seperti dalam pembahasan tadi. Jadi berhati-hatilah dengan amarahmu, ya.
Komentar
Posting Komentar