Sering buang air kecil bisa terjadi karena gangguan pada organ saluran kemih atau batu ginjal. Pada perempuan, keseringan buang air bisa muncul karena kehamilan.
Sering buang air kecil di saat-saat yang tidak tepat bisa menjadi tanda ada sesuatu pada tubuh. Beberapa di antaranya adalah gangguan kesehatan. Namun, tidak semua muncul karena
adalah Normalnya, orang dewasa buang air kecil sebanyak 4—8 kali sehari. Sekarang, coba hitung hari ini sudah berapa kali Anda buang air kecil? Jika jumlahnya lebih dari 8 kali, sebaiknya Anda mulai menilik penyebab kondisi ini.
Penyebab sering buang air kecil
Jangan remehkan kebiasaan sering buang air kecil. Selain bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, kondisi ini juga bisa menjadi pertanda kondisi medis tertentu. Berikut ini, penyebab sering buang air kecil yang perlu Anda kenali.
1. Infeksi saluran kemih
salah satu penyebab sering buang air kecil yang paling umum terjadi. Infeksi ini disebabkan oleh bakteri dan saat terjadi, dinding uretra atau saluran yang membawa urine keluar dari tubuh, menjadi meradang, dan teriritasi. Hal yang sama juga terjadi pada kandung kemih.
Kondisi ini membuat dinding kandung kemih menjadi terpicu untuk mengeluarkan urine lebih sering. Volume urine yang sering keluar akibat ISK umumnya lebih sedikit dibandingkan biasanya.
DominoQQ
2. Pengaruh makanan dan minuman
Seperti yang sudah Anda tahu, terlalu sering minum bisa membuat Anda jadi sering buang air kecil. Selain frekuensi, jenis makanan dan minuman yang Anda konsumsi pun juga akan berpengaruh. Minuman seperti alkohol, kopi, soda, serta jenis lain yang mengandung pemanis buatan dapat memicu Anda buang air kecil secara berlebihan. untuk buang air kecil.
3. Diabetes
Sering buang air kecil dengan volume yang besar adalah salah satu gejala awal yang umum terjadi pada diabetes tipe 1 dan tipe 2. Pasalnya, tubuh sedang berusaha untuk membuang kelebihan gula yang ada di dalam darah melalui urine.
4. Kehamilan
Sering buang air kecil saat hamil, bukanlah suatu tanda adanya gangguan medis. Hal ini normal terjadi. Dengan kandungan yang semakin membesar, kandung kemih pun akan semakin tertekan sehingga Anda jadi harus lebih sering membuang cairan yang ada di dalamnya.
5. Gangguan prostat
bisa menyebabkan kandung kemih berkontraksi dan mempengaruhi aliran urine. Kondisi ini menjadi penyebab sering buang air kecil paling umum pada pria yang berusia di atas 50 tahun.
6. Konsumsi obat diuretik
Obat-obat untuk menurunkan tekanan darah tinggi atau mengatasi penumpukan cairan di ginjal masuk ke dalam golongan diuretik. Artinya, obat ini akan mengeluarkan cairan berlebih di tubuh melalui urine yang dapat menyebabkan frekuensi buang air kecil meningkat.
7. Stroke dan penyakit saraf lainnya
Kerusakan saraf yang bertugas di area kemih maupun ginjal juga dapat memicu Anda untuk sering buang air kecil. Saat tubuh mengalami stroke, intensitas buang air kecil pun akan meningkat.
8. Overactive bladder syndrome (OBS)
OBS sebenarnya adalah kumpulan gejala yang timbul akibat otot kandung kemih menjadi lebih aktif. Selain sering buang air kecil, orang dengan OBS juga bisa mengalami gejala lain, seperti sering mengompol dan sering buang air kecil saat malam hari.
9. Interstitial cystitis
Kemunculan kondisi ini ditandai dengan rasa sakit di kandung kemih dan area pangkal paha. Lama-kelamaan, kondisi ini akan berujung pada keinginan untuk sering buang air kecil.
10. Gangguan kecemasan
Tidak hanya penyakit fisik, kondisi mental seperti gangguan kecemasan juga dapat membuat Anda lebih sering buang air kecil. Untuk orang yang memiliki gangguan kecemasan atau anxiety, perasaan terus menerus ingin pipis ini bisa terjadi secara tiba-tiba lalu hilang dengan sendirinya atau bertahan terus hingga sulit dikendalikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar